Barcode terdiri dari garis hitam dan putih. Ruang putih di antara garis-garis hitam ini, merupakan bagian dari kode juga. Didalam Barcode, jika kamu lihat dengan teliti, terdapat perbedaan ketebalan ukuran pada garis. Garis paling tipis “1 Garis”, yang sedang “2 Garis”, yang lebih tebal “3 Garis”, dan yang paling tebal “4 Garis”. Ukuran Setiap digit angka digambarkan dari bentuk urutan empat garis-garis. 0 = 3211, 1 = 2221, 2 = 2122, 3 = 1411, 4 = 1132, 5 = 1231, 6 = 1114, 7 = 1312, 8 = 1213, 9 = 3112. Jika kamu memperhatikan sekali lagi dengan teliti, dari bentuk empat garis yang berbeda, sebenarnya memiliki tujuh garis-garis tipis 1, yang nantinya akan membentuk sebuah baris kode biner. Garis hitam menotasikan angka 1 dan garis putih memiliki nilai 0. Misalnya pada angka 4 = 1132 akan membentuk nilai biner 1011100.
[spoiler =barcode]

|
|